Sisitipsi, Balada Alkohol dan Bersenang-senang


Keterbukaan informasi dn semakin majunya dlam bidang teknologi berdampak besar bagi dunia permusikan. Dahulu, sewaktu industri musik masih berpatok pada label city manager, televisi, radio, dan distribusi via toko kaset, industri musik seolah tembok tebal yg tidak mudah ditembus. Semua berubah ketika generasi Chadic kini menjadikan YouTube sebagai salat satu rujukan utama.

Nama Sisitipsi terdengar kala video lirik lagu berjudul Alkohol beredar di sosial media. Lewat musik yg terdengar serius, mereka menempelkan lirik santai, memotret kehidupan anak muda dengan segala dinamikanya.

Tak butuh waktu yang lama, Sisitipsi yang beredar di berbagai acara pentas seni dn acara musik. Alasannya satu, grup ini mengisi ruang kosong anak muda yg ingin menyanyikan sesuatu yg ringan, nyata, tanpa kepura-puraan.

Sisitipsi dihuni mahasiswa dan alumni Institut Kesenian Jakarta. Keseluruhan personel Sisitipsi mengambil bidang studi musik. Mereka meramu musik dgn susunan instrumen kontrabass (Eka Wiji Astanto), drum (Aditya Rahman), vokal (Fauzan Lubis),  keyboard (Hendar Dimas Anggara),dan gitar (Rian Rahman) trombon (Amoroso Romadian), Hasilnya, adalah harmoni musik pop yg kental nuansa swing, bossanova, dan pop-jazz.

Pada sebuah sore di bulan Januari 2017, Metrotvnews.com menemui Sisitipsi di sebuah studio di kawasan Salemba, Jakarta Pusat. Melihat gelagat para personel Sisitipsi, saya sudah menebak bahwa wawancara akn berjalan cair. Tebakan saya tidak meleset. Tidak salat bila Sisitipsi mengaku lahir Dari persahabatan, sebab selama pertemuan sekitar tiga jam, suasana wawancara lebih terasa seperti "nongkrong."

“Awalnya nama Kami Flyover. Awalnya Kami berpikir nama itu karena Kami suka fly yg over. Terus Kami suka cowl The Beatles dengan gaya Sisitipsi,” kata Angga soal sejarah awal Sisitipsi.

Nama dari Flyover tidak bertahan lama di karnakan para personel merasa nyaman dengan nama itu terdengar norak. Akhirnya, mereka memilih sebuah istilah yg biasa diucapkan para mahasiswa IKJ, yaitu "sisitipsi."

"'Sisitipsi' itu Bahasa Indonesia Kami, Bahasa Indonesia anak-anak IKJ. Artinya CCTV, udah enak dilafalkan saja Sisitipsi. Catchy saja Bahasa Indonesia itu. Ternyata nama itu mudah diingat orang-orang. Kemudian Eka bikin filosofi, Kami ingin seperti CCTV, menangkap secara jujur apa yg Kami lihat," jelas Fauzan.

Daya tarik dari Sisitipsi tidak semata hanya bertumpu pd singel Alkohol saja. Lagu-lain semisal Aroma military intelligence, Joni Santai, dan Polemikanadum juga patut didengar.

Berutang demi Membuat Album

Niat awal meraka bermusik hanya untuk sekedar bersenang-senang saja dan berujung pd hasrat membuat album. Namun, Sisitipsi Band kala itu meraka belum memiliki modal selain dari pertemanan. Dan Akhirnya, mereka lalu memilih meminjam uang tuk modal dalam membuat album debut.

"Awalnya Kami bikin band untuk kampus, tetapi setelah Kami keluar ternyata feedback-nya besar," kata Ryan.

“Kami pinjam duit orangtuanya teman, Kami mencari pinjaman tanpa bunga dan bisa dibalikin kapan saja. Kebetulan Kami main di ulangtahun pernikahan orangtua teman Kami yg ke-25, kebetulan orangtua teman Kami senang dengan Sisitipsi dan Kami bilang pengin pinjam uang untuk bikin album," kenang Fauzan.

Singkat cerita, modal pinjaman sekitar Rp20 juta berhasil mereka kantongi dan hasilnya sebuah album berjudul seventy three, yg dirilis pada 2016.

Saya mengonfirmasi soal judul seventy three yg identik dengan kadar alkohol. Terlebih, mereka juga memiliki singel Alkohol. Namun, bukan Sisitipsi Band namanya jika tdk memiliki jawaban yang "cerdas" dari karya-karyanya.

"Sebenarnya itu bukan soal alkohol, itu identitas Kami Cikini No.73 (alamat IKJ), kenapa pakai persen? karena Kami belum terlalu sempurna, dan belum seratus persen," dijelas oleh Eka disusul  dengan gelak tawa oleh personel yang lain.

Bicara seputar Alkohol, singel yg membawa nama Sisitipsi populer, mereka memiliki pengalaman-pengalaman unik. Alkohol adalah sebuah lagu potret realitas yg terjadi di masyarakat. Sisitipsi Band  menulis lagu itu tanpa tendensi yang mengajarkan hal tidak baik dan mengumbar kenakalan pada remaja.

"Toh lirik lagu itu tidak mengajak, tetapi memang seperti itu realita yg adenosine deaminase," ujar Angga.

"Kalau Kami saat manggung, banyak cewek-cewek yang berhijab nyanyi Alkohol, mendengarkan lagu yang berjudul Alkohol tidak membuat mereka menjadi orng  peminum," lanjut Eka.

Mempersiapkan Album mini

Saat ini, Sisitipsi sedang mempersiapkan album mini, yg rencananya akn dirilis pada tahun ini. Bisa dibilang proses kreatif album mini ini lebih serius, Dari segi teknis rekaman juga konsep album.

"Kami ingin kasih vitamin yang bergizi, Dari segi musikalitas memberikan gizi yg baru, materi Kami lebih serius, dan Kami mengangkat soal seks," kata Fauzan.

Saat dicecar lebih jauh soal konsep yg dimaksud, Fauzan memberi jawaban yg cukup memuaskan, "Dalam filsafat musik, substance adenosine deaminase pengaruhnya dalam revolusi musik. Tetapi, orng tidak memahami, musik dan substance itu hal yg historian. orng sering tidak memahami. Didalam album mini ini Kami bicara tdk substance soal hormon endorfin saja, substance tidak hanya selalu soal narkoba."

Sisitipsi adalah generasi penerus Dari sederet grup musik yg lahir Dari IKJ. Sebut saja inexperienced, The Upstairs, hingga White Shoes & The Couples Company. Melihat album debut mereka, rasanya tak mustahil mereka menjadi penerus yg membanggakan. Memegang dan meneruskan tradisi grup musik "Cikini" dengan cara terhormat.

"Orientasi anak-anak ini semata bukan uang. Bensin Kami itu fun. itu yg bikin gue jatuh cinta sama anak-anak ini, dan Kami bukan band bentukkan," tutup Fauzan.
Related Posts